INDENTITAS NASIONAL


Pengertian Identitas Nasional

Kata Identitas berasal dari bahasa Inggris Identity yang memiliki pengertian harfiyah cirri-ciri. Tanda-tanda atau jati diri yang melekat pada seseorang atau sesuatu yang  membedakannya dengan yang lain. Dalam Term antropologi, identitas adlah sifat khas yang menerangkan dan sesuai dengan kesadaran diri pribadi sendiri. Golongan sendiri, kelompok sendiri, komunitas sendiri, atau Negara sendiri. Mengacu pada pengertian ini, Indentitas tidak terbatas pada individu semata tetapi berlaku pula pada suatu kelompok.
                Sedangkan kata nasional merupakan identitas yang melekat pada kelompok – kelompok yang lebih besar yang diikat oleh kesamaan, baik fisik seperti budaya, agama dan budaya maupun non-fisik seperti keinginan, cita-cita dan tujuan. Himpunan kelompok-kelompok inilah yang kemudian disebut dengan istilah identitas nasional yang pada akhirnya melahirkan tindakan kelompok (collective acton) yang diwujudkan dalam bnetuk organisasi atau pergerakan – pergerakan yang diberi atribut - atribut nasional. Kata nasional sendiri tidak dapat dipisahkan dari kemunculan konsep nasionalisme sebagaimana akan dijelaskan kemudian.
Pengertian umum nasionalisme
Dalam perkembangan peradapan manusia, interaksi sesame manusia berubah menjadi bentuk yang lebih kompleks dan rumit. Di mulai dari tumbuhnya kesadaran untuk menentukan nasib sendiri di kalangan bangsa-bangsa yang tertindas kolonialisme dunia, seperti Indonesia salah satunya. Hingga melahirkan semangat untuk mandiri dan bebas masa depannya sendiri.
                Dalam situasi merebut kemerdekaan, dibutuhkan suatu konsep sebagai dasar pembenaran rasional dari tuntunan terhadap penentuan nasib sendiri yang dapat mengikat keikutsertaan semua orang atas nama sebuah bangsa. Dasar pembenaran tersebut, selanjutnay mengkristalkan dalam konsep paham ideology kebangsaan yang biasa disebut dengan nasionalisme. Dari sanalah kemudian lahir konsep-konep turunannya seperti bangsa (nation), Negara (state) dan gabungan keduanya menjadi konsep Negara bangsa (nation sate) sebagai komponen-komponen yang membentuk identitas nasional atau kebangsaan.
Nasionalismr dapat dikatakan sebagai sebuah situasi kejiwaan dimana  kesetiaan seseorang secara total diabdikan langsung kepada Negara bangsa atas nama sebuah bangsa. Munculnya nasionalisme terbukti sangat efektif sebagai alat perjuangan bersama merebut kemerdekaan dari cengkraman colonial. Semangat nasionalisme dihadapkan secara efektif oleh para penganutnya dan dipakai sebagai metode perlawanan dan alat identifikasi untuk mengetahui siapa lawan dan kawan.
Unsur –unsur pembetukan Identitas Nasional
Salah satu identitas bangsa Indonesia adalah dikenal sebagai sebuah bangsa yang majemuk. Kemajemukan Indonesia dapat dilihat dari sisi sejarah, kebudayaan ,suku bangsa, agama, dan bahasa.
  1. Sejarah
Menurut catatan sejarah, sebelum menjadi sebuah Negara, bangsa Indonesia pernah mengalami masa kejayaan yang gemilang. Dua Kerajaan Nusantara, majapahit bdan Sriwijaya misalnya, dikenal sebagai pusat-pusat kerajaan nusantara yang pengaruhnya menembus batas-batas territorial di mana kedua kerajaan itu berdiri.
Kebesaran dua kerajaan Nusantara tersebut telah membekas pada semangat perjuangan bangsa Indonesia pada abad- abad berikutnya ketika penjajahan asing menancapakan kuku imperialismenya. Semangat juang bangsa Indonesia dalam mengusir penjajah, menurut banyak ahli, telah menjadi cirri khas tersendiri bagi bangsa Indonesia yang kemudian menjai salah satu unsur pembentuk identitas Nasional Indonesia.
Pertanyaan krisis terhadap identitas Nasional, seperti betulkah kita bangsa yang ramah atau benarkah   yang ramah atau  santun dan agamis,perlu terus dilakukan dalam rangka menggali,menemukan identitas nasional Indonesia,+dan bahkan identitas baru Indonesia yang demokratis,toleran,dan anti kekerasan.Secara umum beberapa unsure yang terkandung dalam identitas nasional antara lain :
  1. Pola Perilaku
Adalah gambaran pola perilaku yang terwujud dalam kehidupan sehari – hari,misalnya adat istiadat,budaya dan kebiasaan, ramah tamah, hormat kepada orang tua, dan gotong royong merupakan salah satu identitas nasional yang bersumber dari adat istiadat dan budaya.
  1. Lambang – Lambang
Adalah sesuatu yang menggambarkan tujuan dan fungsi Negara. Lambang – lambing ini biasanya dinyatakan dalam undang – undang, misalnya bendera, bahasa, dan lagu kebangsaan.
  1. Alat  alt Perlengkapan
Adalah sejumlah perangkat atau alat – alat perlengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan yang berupa bangunan, peralaaaaatan dan teknologi, misalnya bangunan candi, masjid, gereja, pakaian adat, teknologi bercocok tanam, dan teknologi seperti kapal laut,pesawat terbang dan lainnya.
  1. Tujuan yang lain dicapai

Yang  bersumber  dari  tujuan  yang bersifat dinamis dan tidak tetap, seperti budaya unggul, prestasi dalam bidang tertentu,. Sebagai sebuah bangsa yang mendiami sebuah negara, tujuan bersama bangsa Indonesia  telah tertuang dalam Pembukaan UUD   1945, yakni kecerdasan dan kesejahteraan bersama bangsa Indonesia.
Sonie Elbalarjani Muta'alim, Mahasiswa, Santri

0 Response to "INDENTITAS NASIONAL"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel